Akhyar: Aparatur Harus Menjadi Pelopor Pembangunan

DENHAS MAHA. MEDAN. Wakil Wali Kota Medan (Ir. Akhyar Nasution MSi) mengatakan, pembangunan kota harus dipahami sebagai usaha sadar untuk membangun dan memelihara kepribadian yang semakin kokoh. Untuk itu, setiap Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemko Medan diharapkannya sanggup memelihara kepribadian guna membangun citra birokrasi yang semakin melayani bukan dilayani.

Demikian satu dari 5 pesan yang disampaikan Wakil Wali Kota ketika menjadi pembina upacara bendera pada Hari Peningkatan Kesadaran Nasional di halaman depan Balai Kota Medan hari ini [Jumat, 17/2].

Akhyar meminta ASN harus mampu membangun sikap dan perilaku jujur, baik jujur kepada diri sendiri maupun jujur kepada orang lain. Kejujuran ini guna melaksanakan amanah yang dipercaya oleh masyarakat dengan baik dan setulus-tulusnya.

Selain itu, dalam upacara yang turut dihadiri oleh Sekda Kota Medan, Ir Syaiful Bahri Lubis, staf ahli, asisten, pimpinan SKPD, kepala badan, Kabag, camat serta para ASN, Akhyar juga meminta para ASN untuk mampu meningkatkan prestasi kerja, sehingga berbagai sasaran pembangunan kota yang sudah ditetapkan dapat diwujudjkan secara optimal dan berkelanjutan.

“Tidak itu saja, saya minta setiap SKPD harus mampu membangun budaya birokrasi yang semakin professional, guna meningkatkan daya saing Kota Medan yang lebih baik pada masa mendatang. Setiap ASN harus dapat meningkatkan daya kreatif dan inovasi, guna mewujudkan cara-cara bekerja yang semakin cerdas dan efektif,” kata Akhyar.

Sedangkan yang terakhir, mantan anggota DPRD Medan ini berpesan kepada seluruh ASN untuk selalu mampu mengendalikan diri, agar tidak terjebak kepada hal-hal yang tidak sesuai dengan etika pemerintahan dan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

“Saya yakin, bila hal itu dapat kita terapkan secara bersama-sama, maka kita semua akan mampun melaksanakan tugas, fungsi dan tanggungjawab kita secara optimal, terutama untuk meningkatkan kualitas pelayanan umum dan kesejahteraan masyarakat,” ungkapnya.

Di samping kelima pesan itu, Akhyar juga mengajak ASN menjadi pelopor pembangunan di tengah-tengah masyarakat. Hal itu dapat dilakukan dengan memberikan kesadaran kepada masyarakat bahwa semua tugas-tugas pembangunan dapat dikerjakan sendiri oleh Pemko Medan. Justru pembangunan dapat lebih berhasil jika didukuing seluruh lapisan masyarakat dan stakeholder kota.




Sebagai contoh, Akhyar mengungkapkan penataan lalu lintas yang semakin baik tidak hanya butuh ketersediaan prasarana dan sarana lalu-lintas yang baik, tetapi juga membutuhkan budaya tertib lalu lintas yang semakin baik oleh masyarakat. kemudian untuk mewujudkan Medan Bersih, juga membutuhkan dukungan budaya hidup bersih di tengah-tengah masyarakat.

Selanjutnya guna mewujudkan lingkungan yang aman, nyaman dan indah, Akhyar juga menegaskan dibutuhkan partisipasi dari seluruh lapisan masyarakat untuk menjaganya bersama-sama, membangun dan memeliharanya juga bersama-sama.

“Atas dasar itulah saya berharap agar setiap ASN harus bisa menjadi pelopor untuk memabngun budaya dan sikap-sikap membangun yang semakin positif di tengah masyarakat. Saya yakin bila budaya membangun kita semakin baik, insya Allah hasil-hasil pembangunan bisa lebih dinikmati masyarajkat seluas-lusnya,” pesannya.




Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.