NELSON GINTING. MEDAN. Wakil Wali Kota Medan Ir H Akhyar Nasution MSi sangat bangga dengan hasil yang ditorehkan petinju asal Kota Medan yang berlaga pada kejuaraan tinju memperebutkan Piala Ketua Umum Pertina Pusat di Tomohon, Sulawesi Utara awal Maret 2018. Kedua petinju asal ibukota Provinsi Sumatera Utara berhasil mempersembahkan 1 medali emas dan 1 medali perak.
Rasa bangga ini disampaikan Wakil Wali Kota ketika menerima audiensi Ketua Pertina Kota Medan Budiman di Balai Kota Medan [Rabu 28/3].
Salah satu dari kedua pertinju yakni German Hutagaol merupakan petugas Satpol PP Kota Medan. German menyumbangkan medali perak di Kelas Batam 52 kg, sedangkan Fernandes yang masih duduk di bangku SMA menyumbangkan medali emas di Kelas Bulu 57 kg.
Didampingi Kadispora Mara Husin Lubis dan Kasatpol PP Kota Medan M Sofyan, Wakil Wali Kota mengaku bangga dan mengapresiasi prestasi kedua petinju tersebut. Dikatakannya, prestasi yang diraih itu bukan pekerjaan yang mudah, sebab merupakan hasil dari kerja keras dan latihan yang dilakukan selama ini.
“Atas nama Pemko Medan, kami memberikan apresiasi yang tinggi kepada kedua petinju. Berkat latihan keras dan disiplin yang dilakukan selama ini, mereka berhasil mempersembahkan medali emas dan perak bagi Kota Medan. Keberhasilan ini tentunya mengharumkan nama Kota Medan dalam pertinjuan nasional,” kata Wakil Wali Kota.
Selanjutnya, Akhyar berharap agar prestasi kedua petinju dapat memotivasi petinju lainnya yang ada di Kota Medan agar semakin semangat berlantih sehingga dapat mengukir prestasi pada pertandingan tinju berikutnya.
“Keberhasilan ini tentunya menjadi semangat untuk masyarakat Kota Medan yang sejak dulu terkenal sebagi gudangnya petinju. Pemko Medan dan warga Kota Medan tentunya sangat bangga dengan prestasi kalian,” ungkapnya.
Meski demikian Wakil Wali Kota tidak lupa berpesan agar kedua petinju tidak langsung merasa senang dan cepat berpuas diri atas prestasi yang diraih tersebut.
Justru dia menginginkan agar prestasi itu dijadikan sebagai acuan untuk mendapatkan prestasi yang lebih baik lagi dalam even tinju lainnya, terutama PON maupun Sea Games.
“Teruslah berlatih untuk menjadi petinju yang terbaik dan dapat mewakili Kota Medan di kejuaraan tinju yang lebih bergengsi dan tinggi lagi. Dengan kemauan dan latihan yang keras, insha Allah dapat terwujud,” pesannya.
Sebelumnya, Budiman selaku Ketua Pertina Kota Medan menjelaskan, kedatangan mereka untuk melaporkan prestasi yang telah diraih kedua petinju di ajang Kejurnas Tinju di Tomohon. Dalam kejuaraan yang diikuti sebanyak 400 orang petinju seluruh Indonesia, Kota Medan yang mengirimkan 3 petinju berhasil mendapatkan 2 medali.
“Alhamdulillah dari ketiga petinju yang kita kirim, Fernandes berhasil merebut medali emas dan Gemes medali perak, sedangkan satu petinju lagi gagal mempersembahkan medali. Selain melaporkan, kita pun berharap arahan dan masukannya agar pertinjuan di Kota Medan kembali bangkit dan mengukir prestasi di tingakt nasional maupun internasional,” kata Budiman.