Kolom Nisa Alwis: BEYOND

Nisa Alwis

Frekuensi punya gelombangnya sendiri. Radio apa, channel apa yang kamu suka. Yang banyak humor segar, musik, tips bisnis, dan news update. Atau yang berisi renungan, bimbingan rohani, membuat pendengar tersedu-sedu meratap diri. Semua ada bergantung apa yang dicari.

Begitu pun kiranya yang duduk ngopi shantik ini, antenanya saling menyala.

Sepotong hari bagai sekejap saja. Berbagi isi teko dalam kepala, didengar dan mendengar, nggak penuh-penuh pula gelasnya. Soal Pilpres yang hit dan hot justru cuma menu selingan saja. Main course yang sedap lebih soal sisi-sisi hidup antara terang dan gelap.

Perempuan boleh selfish dengan membatasi diri mengatur ruang kecilnya pribadi. Tetapi, ketika ada yang kritis dan peduli, berani keluar dari zona nyaman, berfikir menembus kungkungan, anti hegemoni, optimis pada kehidupan, itu superb. I am glad to know you, who could go beyond the limit…

Pimpim… 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.