NGGUNTUR PURBA. Ratusan warga Desa Doulu (Kecamatan Berastagi) memblokir jalan menuju tempat wisata pemandian air panas yang berada di lereng Gunung Sibayak [Jumat 28/6]. Warga melakukan aksi ini karena kecewa dengan janji atau kontrak politik Bupati Karo tentang pengelolaan tempat wisata di desa mereka.Ratusan warga Doulu ini melakukan aksi pemblokiran yang juga diikuti kaum ibu dan anak-anak dengan duduk di badan jalan dan melarang para pengunjung masuk ke tempat pemandian air panas. Selain itu, mereka mendirikan dapur umum dan akan tetap meneruskan aksi pemblokiran hingga tuntutan mereka dipenuhi.Warga Doulu ini menuntut janji yang telah dituangkan dalam surat pernyataan tentang pengelolaan objek wisata air panas yang berada di lereng Gunung Sibayak akan diserahkan kepada warga Doulu. Namun, janji dan kontrak politik yang disampaikan saat kampanye Pilkada lalu tidak dipenuhi oleh Bupati Karo sehingga warga melakukan aksi pemblokiran.Aksi pemblokiran akses jalan menuju tempat wisata ini membuat kecewa para pengunjung objek wisata pemandian air panas tersebut. Para pengunjung dari dalam maupun luar kota tidak dapat menikmati keindahan alam dan pemandian air panas. Akses jalan menuju objek wisata berapi ini ditutup warga.Para pengunjung tidak menyangka akan aksi pemblokiran dan berharap agar permasalahan ini segera dapat diselesaikan karena saat liburan sekolah objek wisata di Taneh Karo Gugung ini selalu ramai dikunjungi. Post navigationDilempar OTK, Kaca Bus Sutra Pecah, 1 Penumpang Luka Ribuan Kopian KTP Dukungan Calon Bupati Deliserdang Diduga Dicatut