Sirulo TV: Efek Perang Dunia II ke Nama Gereja Karo

Ita Apulina Tarigan 2ITA APULINA TARIGAN. LEIDERDORP. Perang Dunia II adalah peristiwa bersejarah yang pengaruhnya dapat kita rasakan hingga saat ini. Pada masa itu, Indonesia masih dijajah oleh Pemerintah Kolonial Belanda.

Pada tahun 1940, Belanda jatuh ke tangan Jerman. Pergerakan politik di Indonesia menarik sekali diikuti dengan perubahannya sejak kejatuhan Belanda ini. Jatuhnya Belanda, juga jatuhnya Indonesia ke tangan Jepang yang merupakan sekutu Jerman.

Di Karo sendiri adalah terjadinya perubahan nama Gereja Karo (Karo Kerk) menjadi GBKP (Gereja Batak Karo Protestan) di tahun 1941. Gereja ini mendapat jemaat yang banyak sekali setelah peristiwa G30S 1965 dimana orang-orang yang tak beragama dianggap atheist dan atheist disamakan dengan komunis. Untuk menghindari tuduhan itu, banyak orang Karo memilih masuk GBKP. Sebelumnya, orang-orang Karo sangat anti terhadap segala hal berbau Barat, termasuk kekristenan.




Itulah mungkin sebabnya mengapa para jemaat GBKP sendiri menganggap GBKP sudah berusia lebih dari seratus tahun meski nama GBKP itu baru ada di tahun 1941. Demikian kira-kira dikatakan oleh antropolog Juara R. Ginting dalam wawancara Sirulo TV denganya di sebuah pintu masuk restauran klasik (bekas sebuah tempat peternakan) di Leiderdorp (Wawancara ini diadakan setelah minum di restauran itu) [Rabu 4/5]









Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.