Istri Si Penggorok Leher Ermansyah Sinulingga Pingsan di Kantor Polisi

imanuel sitepu 3IMANUEL SITEPU. DELITUA. Erayanti (25), istri dari Muhamad Aditiya Prasetia alias Bagong (27) yang merupakan salah satu pelaku penggorok leher korban Ermansyah Sinulingga langsung pingsan di Kantor Polsek Delitua begitu mengetahui suaminya ditetapkan sebagai tersangka [Kamis 8/9: sekira 15.30 wib].

“Bang Bagong… Bang Bagong… bang…” rintih Erayanti menangis sambil menyebut nama suaminya.

Tak lama kemudian, ibu anak satu yang mengenakan baju kuning ini langsung terjatuh pingsan. Sanak keluarga Erayanti yang ikut mendampingi di Polsek Delitua langsung memopong tubuh wanita berperawakan kurus ini hingga tersadar.

gorok-1Hasil penelusuran Sora Sirulo, motif penganiayaan yang dialami Ermansyah Sinulingga (30) warga Desa Sigaragara (Kecamatan Patumbak) bersama Adiknya Juli (17) bukanlah perampokan, tetapi melainkan karena Bagong terbakar api cemburu mengetahui Juli tidak lama lagi akan menikah.

“Antara Juli dan Bagong sebenarnya sudah lama berkenalan, bang. Mereka juga sempat mau menikah. Namun keluarga Juli tidak senang karena mengetahui Bagong sudah menikah. Bahkan Bagong juga sempat disuruh membuat surat perjanjian oleh keluarga Juli agar tidak lagi menemui Juli,” terang sumber koran ini di Polsek Delitua.

Lanjut dikatakan, lantas begitu mengetahui Juli akan menikah, Bagong jadi bertindak nekad. Ia pun kemudian mengajak seorang temannya untuk membunuh siapa saja yang dekat dengan Juli agar Juli kelak menjadi istrinya.

“Bagong ini dulunya bekerja di pabrik opak, bang. Tapi sudah berhenti. Sekarang dia bekerja sebagai pemulung barang bekas di tempat pembuangan sampah,” bebernya.

Lain halnya dikatakan Darwanto (37) warga Desa Baru Gg. Dame (Kecamatan Pancurbatu), yang mengaku teman dekat Bagong. Menurut pria berkulit hitam ini, ia tidak meyakini kalau Bagong terlibat dalam kejadian tersebut.

“Waktu kejadian itu, mulai dari sore hingga Puul 10.00 malam, saya bersama Bagong membetuli pancing lalu kami pergi memancing di parit sebelah rumahku,” kata Darwanto.

Seperti diketahui, tersangka Muhamad Aditiya Prasetya alias Bagong (27) warga Tuntungan I (Kecamatan Pancurbatu, Kabupaten Deliserdang), salah satu pelaku pembacokan terhadap Ermansyah Sinulingga (30) warga Desa Sigaragara (Kecamatan Patumbak) dan adiknya Juli (17) warga Jl. Bunga Turi, Kelurahan Sidomulio (Medan Tuntungan) berhasil diamankan tim Unit Reskrim Polsek Delitua [Selasa 6/9: Malam) saat berada di kawasan Simpang Tuntungan, Simpang Kelurahan Ladang Bambu (Medan Tuntungan).




Penganiayaan yang dialami korban terjadi beberapa hari lalu [Minggu 4/9: sekira 20.00 wib]. Sebelum kejadian, sekira 19.00 wib, Ermansyah Sinulingga dan Juli berencana hendak membeli nasi goreng di Desa Baru (Kecamatan Pancurbatu). Namun, saat keduanya masih berada di tengah jalan, tiba-tiba saja hujan lebat turun. Keduanya pun memilih berteduh dan berhenti sejenak di pinggir jalan. Karena hujan tak kunjung reda, Ermansyah Sinulingga kemudian mengajak adiknya Juli pulang ke rumah.

Akan tetapi, saat kedua korban menuju perjalanan ke rumah, di tempat sunyi dan gelap, tiba-tiba saja 2 pelaku yang mengenakan jaket hitam menggunakan topeng, memepet sepeda motor yang dikendarai kedua korban. Salah satu pelaku yang ada di boncengan turun dan langsung menggorok leher Ermansyah dengan menggunakan sebilah pisau. Bukan hanya sampai di situ, mulut Ermansyah juga mengalami luka akibat terkena luka bacokan.

Melihat Ermansyah diserang, adiknya Juli lalu menendang kereta pelaku. Selanjutnya, salah satu pelaku mendatangi Juli sambil membawa sebilah pisau. Begitu pisau tersebut akan diarahkan kepadanya, Juli langsung menangkis. Sehingga jari jempol sebelah kiri Juli mengalami luka sayat. Pun demikian, Juli mencoba membuka topeng pelaku. Juli sempat melihat wajah pelaku memiliki tanda cacat (luka sayat) di pipi sebelah kanan. Lantaran takut kedoknya terbongkar, kedua pelaku memilih melarikan diri.








Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.