KAMPUNG NARKOBA RANTAUPRAPAT DIGREBEK — 7 Orang Positip Narkoba

IMANUEL SITEPU. RANTAUPRAPAT (Labuhanbatu, Sumut) — Tim gabungan (personil Polres Labuhanbatu, BNNK Labura, dan Satpol PP) melakukan penggerebekan Kampung Narkoba di Kecamatan Rantau Utara hingga ke Kecamatan Rantau Selatan Pagi Dini Hari tadi [Sabtu 5/2]. Dalam penggerebekan yang dipimpin oleh Kabag Ops (Kompol Wirhan Arif SIK) dan Kasat Narkoba (AKP Martualesi Sitepu SH MH) ini, petugas yang diperkirakan berjumlah sekira 65 orang, berhasil mengamankan 7 penyalah guna Narkoba.

Data yang berhasil dikumpulkan SORA SIRULO, kegiatan diawali dengan Apel di Polres Labuhanbatu.

Kemudian team bergerak ke lokasi. Di Jl. Padang Bulan, petugas mengamankan seorang berinisial SY. Pria berusia 40 tahun ini sempat mencoba melarikan diri begitu melihat kehadiran petugas, Namun, tim gabungan berhasil mengamankannya.

Team melanjutkan penyisiran hingga ke Jl. Perintis (Kecamatan Rantau Selatan). Di salah satu rumah kontrakan yang selama ini cukup meresahkan warga sekitar karena kerap dijadikan tempat transaksi Narkoba, petugas kembali mengamankan 6 orang.

Keenam orang ini idduga hendak membeli Narkoba. Mereka adalah SUH (31) warga Jl. Siringo-ringo, TOP (23) warga Gg Aman Jl. Sirandorung, IHS (18) warga Jl. Perlayuan, MAH (28) warga Jl. Kampung Sawah, AHM (22) warga Jl. Khairul Anwar dan RAM (25 ) juga warga Jl. Khairul Anwar.

“Selain mengamankan ketujuh pelaku, kita juga mengamankan sejumlah barang bukti berupa 17 bungkus plastik klip kosong, 3 timbangan elektrik, 3 bong, 3 sepeda motor dan 2 Betor,” ujar Kasat Narkoba Polres Labuhanbatu (AKP Martualesi Sitepu SH MH) kepada SORA SIRULO.

Menurut AKP Martualesi Sitepu, saat dilakukan tes urine, ketujuhnya positif mengandung zat Methapetamine.

“Mengingat tidak ditemukan barang bukti narkoba saat dilakukan penggerebekan, selesai diintrEogasi, ketujuh orang tersebut dilimpahkan ke BNNK Labura untuk dilakukan Rehabilitasi,” tambahnya.

Sementara, kegiatan GKN yang dilakukan tim gabungan cukup menjadi perhatian warga hingga membuat jalan mengalami kemacetan cukup lama. Namun, berkat kesigapan petugas di lapangan, kemacetan akhirnya berhasil diurai.

Salah seorang tokoh masyarakat (H. Soleh Hasibuan) didampingi Kepling setempat (Hasmar Hasibuan) mengucapkan terima kasih atas tindakan dari Kepolisian dan Personil gabungan. Selama ini warga setempat sudah resah, kata mereka.

“Sebenarnya kami sudah cukup lama resah dengan pelaku. Mereka tidak kami kenal. Tapi kami enggan untuk melapor,” ujarnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.