DENHAS MAHA | LAU BALENG | 1 ekor lembu yang mati terbunuh di Pengembalaan Nodi (Karo Berneh) dibawa oleh puluhan peternak ke Kantor Camat Laubaleng dan Kantor Polsek Mardinding (Kecamatan Laubaleng Kabupaten Karo) [(Jumat 19/7]. Diketahui lembu yang tewas itu milik Thomas Perangin-angin, peternak dari Desa Perbulan Kecamatan Laubaleng. Thomas menyebutkan, sudah 4 ekor ternaknya yang tewas dengan kondisi yang sama.
Hari ini 1 ekor lagi tewas,” ungkapnya kepada SORA SIRULO di Kantor Polsek Mardinding.
Menurut keterangan yang diperoleh dari salah satu peternak, lembu yang tewas diduga diracun. Ditemukan pada Pukul 00.00 WIB malam tadi di dekat lokasi bangunan SD Inpres Dusun Paya Mbelang, Rambah Galaonggong, saat peternak melakukan patroli rutin setiap harinya. Peternak itu kemudian menyampaikannya ke para peternak lainnya di Desa Mbal-mbal Petarum.
Atas kesepakatan peternak, Jumat pagi tadi puluhan peternak membawa lembu yang tewas ke Kantor Camat agar diketahui oleh pemerintahan dan membuat laporan ke Polsek Mardinding.
Di dekat lokasi tewasnya lembu tersebut, didapati sebuah ember berisi air yang diduga racun juga dibawa ke kantor Polsek Mardinding sebagai barang bukti.
Para peternak berharap pihak Polsek dapat menyelidiki dan menangkap oknum yang secara sengaja meracuni hewan ternak di perjalangan Mbal-mbal Nodi itu agar kematian hewan ternak tidak terjadi kembali. Sebelumnya ada juga 15 ekor lembu yang tewas dengan kondisi yang sama.
