Kolom Andi Safiah: KEBEBASAN BERBICARA

Ketika ditanya apa yang paling menarik di dunia ini, Diogenes menjawab dengan singkat: “Freedom of speech.” Tidak ada yang lebih menarik di dunia ini selain kebebasan menyampaikan isi kepala anda.

Saya kira ini juga yang menginspirasi pemilik Facebook Mark Zuckerberg ketika membuat aplikasi dengan pertanyaan tunggal “what’s on your mind?” (apa yang ada dalam pikiran anda?)

Tapi, dunia manusia adalah dunia yang ironis. Di satu kesempatan kita sering kali mendengarkan seorang sapiens bersemangat mempromosikan kebebasan berpikir. Tapi, ketika berhadapan dengan pikiran yang berseberangan dengan pikirannya, tiba-tiba secara tidak sengaja dia langsung “salto”.

Padahal, kalau saja kita mau kembali menengok masa lalu, dimana spaiens macam Diogenes yang mengucapkan mantra “Freedom of speech” malah senang ketika dia diejek oleh Plato yang menyebutnya sebagai “anjing”.

Kata Diogenes anjing adalah binatang yang mengerti tentang konsep kesetiaan dan kejujuran. Sementara binatang bijaksana (sapiens) justru sebaliknya tidak mengerti secara fundamental apa yang dia ucapkan.

Itulah Diogenes, seorang philosopher yang beraliran Cynicism. Sebelum kematiannya, dia juga pernah berucap bahwa di hadapan kematian kita semua sama saja.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.