Kolom Ganggas Yusmoro: DI BALIK UCAPAN PARTAI ALLAH VS PARTAI SETAN

Kenapa Pak Amin berani lancang mengatakan ada Partai Allah Vs Partai Setan? Jika ada yang mengatakan Pak Amin stress atau jika ada yang mengatakan Pak Amin kesurupan adalah salah. Salah besar. Kenapa?

Beliau adalah seorang mantan Ketua MPR. Sekolahnya juga di Amrik. Apalagi juga mempunyai titel profesor.

Lalu, kenapa berani nekat? Saya yakin beliau mengucapkan itu sudah dipikir masak-masak. Sudah diperhitungkan. Sudah dikalkulasi bahwa ucapannya akan menuai kontroversi. Beliau berusaha membelah bangsa ini agar terjadi dikotomi besar-besaran antara yang mendukung kubu Partai Allah (PKS,PAN dan Gerindra) dengan partai-partai yang mendukung Jokowi yang dia sebut Partai Setan.







Beliau sadar bahwa untuk mengalahkan Jokowi harus dengan cara-cara itu. Dengan memakai agama seperti halnya mengalahkan Ahok ketika di Pilkada DKI.

Kenapa seorang Pak Amin tidak memakai cara-cara yang lebih mencerdaskan bangsa? Kenapa tidak secara cerdas dalam berpolitik? Inilah politik, bung. Jika dengan rasionalitas tidak kuasa melawan, jika berkompetisi dalam visi dan misi secara fair kalah, maka harus dicari cara lain.




Dan memakai cara Partai Allah vs Partai Setan, seakan memberi darah segar di kalangan bawah para pendukung mereka. Gelora semangat membuat mereka semakin menggebu agar setan bisa ditaklukkan.

Tahun Politik sudah di ambang pintu. Statement Partai Allah vs Partai Setan hingga haram memilih Jokowi sudah didengungkan disertai ayat-ayat. Jika ke depan akan muncul lagi statement yang lebih panas dan makin menyengat, jangan terkejut.

Diprediksi, akan semakin sangar dalam membuat ketakutan-ketakutan di masyarakat awam soal api neraka untuk pemilih Jokowi. Apakah mereka tidak takut dosa? Apakah mereka tidak takut kualat? Bagi mereka itu tidak penting. Yang penting sudah disiapkan dalil bahwa sesalah apapun tetap akan masuk surga.

Mulai Patrialis, Zumi Zola hingga kasus Abu Tours serta saat mengalahkan Ahok adalah bukti bahwa demi kekuasaan seringkali harus dengan cara apapun. Sekalipun dengan cara kotor dan menjijikkan. Harapannya adalah, semoga rakyat melihat dengan hati nurani bahwa Jokowi tetap yang terbaik dan terpilih kembali.





Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.