Kolom Ganggas Yusmoro: MENANTI ADA SUJUD SUKUR DARI KUBU 02 (Menanggapi Hasil Survey Kompas)

Ganggas Yusmoro 4Dua hari terakhir ini Kubu 02 bagaikan dielus-elus oleh angin surga karena hasil survey Kompas yang mengulas elektabilitas Capres 02 mengalami kenaikan sekitar 4% dalam kurun waktu 6 bulan terakhir. Sedangkan Jokowi anjlok di bawah 50%. Persoalannya adalah, ketika lembaga-lembaga survey lain yang lebih kredibel, yang lebih akurat dan mempunyai jam terbang lebih profesional sangat berbeda dengan hasil survey Kompas, apakah ada rekayasa survey?

Yang pasti, apapun hasilnya, Survei Kompas telah membuat Kubu 02 bagaikan perjaka lagi mabuk kepayang. Atau, jangan-jangan lagi sakaw oleh delusi yang sudah berkali-kali Nyapres gagal maning gagal maning?

Memang sih, Hasil Survei Kompas tentu saja menjadi cambuk agar semua relawan bereaksi supaya lebih militan, lebih bekerja keras untuk memenangkan Jokowi – Kyai Makruf. Namun, tentu saja juga harus tetap mewaspadai bahwa survey kompas sangat tendensius. Ada sesuatu di balik semua itu.

Biarkan Kubu 02 mengalami ejakulasi dini. Lha, wong itu tidak dilarang. Bahkan dengan hasil Survey Kompas tersebut mereka melakukan sujud sukur masal seperti halnya yang dilakukan oleh junjungannya pasca perhitungan suara di Pilpres 2014. Itu juga boleh. Yaahhh…. hitung-hitung kita semua sedang melihat sekuel drama yang berjudul “4 tahun kena azab sengsara kemenangan Jokowi, sekarang lagi menghibur diri” (kok judulnya kepanjangan, ya?)

17 April adalah pertarungannya orang waras Indonesia vs orang-orang yang ingin merusak Indonesia. Jika Kyai Said mengatakan mereka didukung oleh khilafah, kaum radikalis serta para teroris, jangan-jangan apa yang diucapkan kyai Said benar.

Jika boleh saya tambahkan, bahkan para koruptor dan ASN pemalas mendukung mereka. Biarkan Kubu 02 Sujud Sukur dengan Survey Kompas. Sambil tetap bekerja dan waspada. Apa salahnya kita senyum-senyum atau bahkan ketawa…

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.