Ketika Anies berkampanye, dia berjanji tidak akan menggusur penghuni di bantaran kali rawan banjir. Namun, ketika ia menjabat, dia melihat fakta yang ada, dan kemudian memutuskan untuk “menggeser” guna menormalisasi kali berjalan dengan baik.
Poin yang saya tangkap adalah bahwa ia akan mengambil kebijakan yang terlebih dahulu diupayakan oleh Ahok. Hal ini bukanlah suatu bentuk pengingkaran terhadap janji kampanye, akan tetapi suatu kejujuran dan butuh keberanian untuk menempuhnya.
Mengenai janji kampanye adalah hal biasa dalam politik. Fakta berbicara bahwa semua “kontestan” melakukan itu.
Sebagai pemilih Ahok, akhirnya saya bisa tersenyum manakala upaya-upaya yang pernah dilakukan oleh Ahok dalam membangun Jakarta diakomodir oleh Anies. Toh kita semua sebagai warga Jakarta menginginkan titik-titik rawan banjir dapat berkurang.