MEDAN SEBAGAI ROLE MODEL PENGELOLAAN ZAKAT

VENESSA NDE GINTINGNDU | MEDAN | Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) RI akan menjadikan Medan sebagai role model pengelolaan zakat. Selain potensi zakat yang dimiliki cukup besar, pendekatan pengurusnya terhadap muzaki dan pemanfaatan dananya bisa dijadikan contoh.

Apalagi sejumlah program Baznas RI sesuai dengan program yang tengah dijalankan oleh Pemko Medan.

Demikian terungkap saat Wali Kota Medan (Bobby Nasution) menerima kunjungan Pimpinan Baznas RI Pembina Wilayah Sumut (Dr Zainulbahar Noor SE Mec), Direktur Perencanaan ZIS DSKL Nasional (Dr Ahmad Hambali SAg MH) dan Kabag Pertimbangan dan Rekomendasi Area I (H Putra Erianton LC) di Balai Kota Medan [Selasa 5/4].

Kepada Wali Kota, Zainulbahar menjelaskan, kedatangan mereka untuk menyampaikan hasil verifikasi faktual untuk calon-calon pimpinan Baznas Medan. Dari 10 nama, jelasnya, panitia seleksi menetapkan 5 nama untuk menjadi pimpinan Baznas Medan.

“Kelima nama ini kami sampaikan kepada Bapak Wali Kota. Kami tidak mau memberikan rekomendasi yang cepat sebelum bertemu dan bicara dengan kepala daerah (Wali Kota). Apalagi kami tidak mengenal kelima nama ini. Jadi kami minta masukan dari Pak Wali Kota. Jika setuju dengan kelima nama ini, beliau akan men-SK-kan dan membuat pelantikan pimpinan Baznas Kota Medan,” kata Zainulbahar.

Selain itu Zainulbahar juga menyampaikan kepada Bobby untuk menjadikan Medan sebagai role model. Sebab, Medan memiliki potensi zakat yang sangat besar. Baznas RI memiliki sejumlah program seperti Baznas Tanggap Bencana dan Zmart yakni pemberdayaan ekonomi dalam bentuk pengembangan warung yang dimiliki mustahik.

“Program ini akan kita gerakkan di Medan sehingga Medan bisa menjadi role model,” jelasnya.

Didampingi Kepala Kesbangpol Medan (Arjuna Sembiring) dan Kabag Kesra (M Ali Hanafiah), Bobby Nasution sangat mengapresiasi dan mendukung keinginan Baznas RI untuk menjadikan Medan sebagai role model pengumpulan zakat dan penerapan program. Ia berharap agar Baznas membantu warga yang ditimpa kesulitan ekonomi maupun terkena bencana.

Bobby juga mendukung upaya peningkatan zakat yang akan dilakukan oleh Baznas.

“Yang kami khawatirkan bukan pengumpulan zakatnya, tapi penyalurannya. Dikhawatirkan, penyaluran yang dilakukan kurang tepat. Untuk itu, dalam melakukan penyaluran zakat, kita berharap agar Baznas berkoordinasi dengan Pemko Medan sehingga penyaluran zakat tepat sasaran,” ungkap Bobby Nasution seraya menyampaikan apresiasi dan dukungan karena Baznas RI akan jadikan Medan sebagai role model.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.