Kolom Boen Syafi’i: NANTIKAN DEBAT PARA ULAMA

Apakah yang menarik dari debat Capres nantinya? Apakah perdebatan sengit antara Jokowi vs Prabowo seperti tahun kemarin akan terulang kembali? Apakah kata-kata bowo, bowo eh bocor, bocor yang fenomenal itu ada lagi? Ataukah Prabowo kembali bertanya “hmmm, apa itu TPID, pak?”

Bukan, sejatinya debat kali ini akan lebih tertuju kepada Cawapres masing masing Paslon, yang kebetulan sama-sama Ulama.

Dari Cawapres Pak Jokowi ada ulama PBNU Kyai Ma’ruf Amin yang sudah tidak diragukan lagi kapasitas dan kapabilitas keilmuan agamanya. Sedangkan di Kubu Prabowo ada seorang ngulama yang muncul tiba-tiba dari hasil IHTINJA Silid 2 PKS yang bernama Syehk Sandi Al Kardusy.

Wow, sungguh Bangsa Indonesia ini sangat beruntung, karena kedua Cawapres berasal dari kalangan Ulama. Maka jangan heran, jika debat Capres Cawapres nantinya akan lebih bercita rasa Al Jazeera daripada rasa Indonesia. Karena debat masing-masing Cawapres yang kebetulan sama-sama ulamanya itu akan berlangsung dalam Bahasa Arab.

Bila ngantum tidak mengerti Bahasa Arab yang akan digunakan para ulama dalam debat nantinya, maka tips dan triknya sangat mudah sekali? Yakni, lihatlah waktu beliau berdebat, fokuslah dan tengadahkan tangan ngantum sekalian dengan bibir yang mengucap.

“Amiin Amiin Amiin Ya Robb”.

Lha, wong bahasa ngarab kan artinya sama dengan berdoa?

Ho’oh Kan Jumm.

Salam Jemblem..

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.