DHEL GINT. KUTABULUH. Danau kecil alamiah berukuran 7 x 12 meter ini, terletak di Desa Rih Tengah (Kecamatan Kutabuluh, Kabupaten Karo), punya kisah unik. Konon, menurut alkisah, danau ini terjadi sejak seorang perempuan raksasa berkeramas (erpangir) di tepian Lau Biang.Dia mengambil air dari Lau Biang untuk mencuci rambutnya. Air Lau Biang yang membasahi rambutnya, rambutnya yang terutai panjang, mengalir ke padang ilalang yang dikenal bernama Rih Tengah. Begitu terus menerus hingga airnya tergenang menjadi danau kecil yang sekarang dikenal dengan nama Paya Siilang-ilang.Anehnya, warna air Paya Siilang-ilang selalu sama dengan warna air Lau Biang. Hingga saat ini, setiap warna air Lau Biang berubah akan diikuti perubahan warna air Paya Siilang-ilang sehingga warna mereka tetap sama.Satu lagi keunikan Paya Siilang-ilang. Meski terjadi kemarau panjang, kedalaman airnya tidak pernah menyusut. Bagaimana deras dan panjangnya hujan berlangsung pun tinggi airnya tetap seperti semula. Post navigationSirulo Top 10: Efry Ejayani Masih Duduk Manis di Puncak Camat Dituding Tak Peduli, Pajak Delitua Menyampah Terus