Pembangunan Jalan Penghubung di Tanjung Piayu (Batam) Masih Terkendala

SIMON GINTING. BATAM. Pembangunan jalan yang menghubungkan antara Kelurahan Mangsang dengan Kelurahan Duriangkan di Tanjung Piayu (Batam) masih mengalami kendala besar. Panjang jalan yang bermasalah ini (sekitar 40 meter) berada di Lintas Mangsang dengan Perumahan GMP.

Pembangunan jalan ini sebenarnya sudah sempat berjalan, namun belakangan ini terhenti.

Pemantaun SORA SIRULO di lapangan hari ini [Minggu 20/8: Pagi] semua alat berat sudah tidak ada di lapangan. Bibir utama jalan juga telah dipagari dengan kayu oleh warga, ditambah lagi dengan adanya spanduk penolakan.

Menurut warga, status ganti rugi kepemilikan tanah belum selesai dengan pemerintah. Tetapi, penggurusan rumah liar sekitar 15 KK di lahan tersebut telah dilakukan oleh Satpol PP Kota Batam.

Warga yang merasa dirugikan tentu keberatan atas penggusuran dan pembangunan jalan ini karena haknya atas penyelesaian ganti rugi tanah belum dibayar. Atas dasar permasalahan ini, wargapun telah membuat laporan ke LBH secara syah menurut ketentuan undang-undang.

Masyarakat sangat berharap, sengketa dari permasalahan lahan tersebut agar dapat segera diselesaikan, sehingga pembangunan jalan penghubung diantara dua kelurahan yang masing masing Kelurahan Mangsang dan Kelurahan Duriangkang dapat terlaksana dengan baik.











Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.