Perumahan Cendana Asri Sarang Judi Dan Sabu

IMANUEL SITEPU. NAMORAMBE. Perumahan Cendana Asri Namorambe rawan aksi pencurian karena maraknya peredaran narkoba dan judi di lokasi perumahan ini. Teranyar, yang menjadi korban adalah Diana Beru Sembiring (30) warga Perumahan Cendana Asri, Desa Jaba (Kecamatan Namorambe). Berbagai peralatan elektronik dan dapur rahib digondol maling.

Menurut penjelasan korban saat membuat laporan ke Polsek Namorambe, ia mengetahui rumahnya telah disatroni maling Rabu [15/3: sekitar 11.00 wib].

“Selama ini aku tinggal bersama orangtuaku di Desa Batu Mbelin (Kecamatan Namorambe). Rumah aku tinggalkan dalam keadaan tidak berpenghuni,” kata Diana.

Akan tetapi sambung korban, ketika Diana dan ibunya ingin melihat rumahnya yang telah hampir sebulan ditinggal dalam keadaan kosong, Diana terkejur bukan kepalang. Pasalnya, meteran listrik yang ada di atas pintu telah rahib. Begitu korban masuk, 1 Unit TV 24 inci merek LG, kompor gan beserta tabung gas 3 kg, 2 unit magicom warna putih, 1 unit dispenser, 1 buah kasur dan 3 unit pompa air merek Hitachi sudah hilang.

“Ketika saya masuk, isi rumah sudah berserakan dan saya pun langsung menuju dapur. Alangkah terkejutnya saya karena isi rumah sudah banyak yang berhilangan,” kesal Diana Beru Sembiring.

Kepada petugas kepolisian, Diana Beru Sembiring pun mencurigai kalau pelaku yang telah menjarah isi rumahnya adalah pemuda setempat yang kerab mengkonsumsi narkoba dan juga gemar bermain judi.

“Sering orang main judi dan memakai sabu di dekat rumah kami. Kami juga sering menemukan alat hisap sabu di samping rumah. Pemuda itu sering bermain judi di depan rumah Simon Sembiring warga setempat,” bebernya.

Sadikin (40) salah seorang warga sekitar perumahan Cendana Asri membenarkan di sekitar tempat tinggalnya marak sabu dan judi.

“Kalau di sini memang marak. Karena Polisi Desa (Bhabinkamtipmas) saja tidak pernah datang memantau. Maka itu bebaslah perumahan ini bermain judi dan memakai sabu” ujarnya.

Kanit Reskrim Polsek Namorambe Iptu Hendrik Ginting membenarkan adanya laporan korban untuk ditindaklanjuti.

Foto header: Diana Beru Sembiring saat membuat laporan





Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.