PUISI Berdarah buat MKD: WAHAI MKD KU

Wijayanto Wisnu Aji (Demak)

 

Wahai MKD
Begitu terhormat lembagamu
Rakyat sangat berharap darimu
Rakyat percaya peradilan etikamu

 

Namun apa yang terjadi….
Kau pertontonkan drama kolosal
Seolah-olah drama tersebut demi rakyatmu
Tetapi apa yang terjadi….

Wahai MKD ku
Kau cabik cabik kepercayaan publik
Dengan tipu muslihatmu, Kau kelabui rakyatmu
Seolah-olah kau berlindung di balik aturanmu
Jeritan demi jeritan dari rakyatmu
Teriakan demi teriakan dilontarkan
Tapi apa yang terjadi….
Engkau membisu, Engkau Tuli …
Seolah engkau sudah tidak peduli pada rakyatmu

Wahai MKD ku
Apakah namamu sudah berganti
MKD mu menjelma jadi Mahkamah Kentut Dewan
Lembagamu hanya jadi letupan-letupan kentut dewan yang busuk

Kentut Dewan yang hanya bisa dibau busuknya
Tapi….
Engkau berhasil menyembunyikan wujudnya

Wahai MKD ku
Apakah lembagamu sudah jadi lembaga penyulap kasus
Ataukah mungkin jadi dagelan politikmu

Rakyat sudah muak dengan banyolanmu yang konyol
Muak akan upaya kongkalikongmu
Muak akan pengangkanganmu terhadap negeri ini
Nampak jelas mafia berlindung di bawah palu sidang yang telah terbeli

Tapi…
Ahh sudahlah
Akhirnya jelas, keputusanmu telah membunuh negaramu
Akibat ulahmu, negara terperkosa oleh nafsu brutal para mafia

Duka Terdalam untuk negeriku …

Salam hormat dari kami ;
CENTER STUDY REPUBLIC ENLIGHTMENT FOR PROGESIF MOVEMENT (CS REFORM)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.