Oleh: Mustahari Sembiring sang muhamMeratapi karma percuma sia sia, sejak jalan dirintis tentu ada awalnya,Sebelum kaki menjejakkan harapan, bukan sebab rayuan orang semata, jalan itu telah terpilih, mengapa pula menyesalinya…Kelak, diperjalanan langkah selanjutnya, pantaslah kita menyapa suasana, sebelum menjatuhkan koma atau titik sekalian nyata..Supaya tak buram lukisan wajah, disenja usia meranggas pula jiwa alangkah mubazirnya segala ikhtiar, kerna tak pandai mensyukurinya…(J) Pondok bambu istanaku, Minggu 28 April 2013. 21:09wib.- Post navigationPuisi: TENANG Menteri Pemberdayaan Perempuan Bersama NSI di Berastagi