Oleh: Nancy Meinintha Brahmana srikandi… srikandi bergayut malam di pundakmu tanpa cerita menimang menyusu tanpa di sapa berjalan renta membungkuk jiwasrikandi..srikandi setongkat dua terpapah jalan tak rata menaik mendaki hati terpecah menggigil karena malam membuncahsrikandi…srikandi jiwamu gelap terpanggil matahari mencari bunga yang perih menutup luka lama membaharuinya kembali Post navigationPuisi: Pencuri negeri Jubileum 75 Tahun Gereja Katolik Akan Dirayakan di Taneh Karo