Fernando Th. Sembiring (Depok)
Menuju petang
Kutuliskan puisi tentang suratan
Suratan ini, Kekasih
Cerita tentang ombak yang selalu kembali ke lautan
Aku yang hilang dalam barisan puisi ini
Yang tak pernah sampai kau rindukan
Juga tak pernah ada dalam sedikitpun kenanganmu
Kekasih, tulus kutuliskan
Puisi suratan kesendirian
Yang berteman sepi juga sedih
Yang pelan-pelan hilang bersama petang
Ditelan malam dan tak pernah lagi kelihatan
Inilah yang kutahu
Kau tak pernah tahu cintaku bukan karena kebetulan
Akulah tulisan tanpa tuan
Yang takkan hilang
Walau tak lagi ada dirimu
Dan ingatan akan kenangan