RATUSAN GURU MEDAN DIVAKSIN JELANG PEMBELAJARAN TATAP MUKA

VENESSA NDE GINTINGNDU. MEDAN — Jelang persiapan belajar tatap muka yang direncanakan oleh Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan pertengahan Juni maupun Juli nanti, seluruh kalangan pendidik dan tenaga kependidikan harus sudah divaksin Covid-19. Menindaklanjutinya, Dinas Pendidikan Medan bekerjasama dengan Dinas kesehatan Medan turut melaksanakanĀ  program Pemerintah ini dengan melakukan vaksinasi bagi pendidik dan tenaga pendidik secara bersamaan untuk tingkat SMPN.

IniĀ melibatkan tenaga medis dari Puskesmas se-Kota Medan [Kamis 25/3].

Pembagian wilayah gugus sekolah menunjuk 7 sekolah SMPN Kota Medan sebagai tempat pelaksanaan kegiatan vaksinasi. Ketujuhnya adalah: SMPN 1, SMPN 3, SMPN 36, SMPN 38, SMPN 26, SMPN 27 dan SMPN 18.

Pelaksanaan vaksinasi berlangsung di SMPN 3 Jl. Pelajar (Medan Kota), dimulai Pukul 08.00 WIB dengan diikuti oleh 7 sekolah yaitu; SMPN 2, SMPN 6, SMPN 23, SMPN 15, SMPN 4, dan SMPN 8.

Kadis Pendidikan Medan Adlan SPd MM meninjau vaksinasi tenaga pendidik yang berlangsung di SMP Negeri 3 Medan

Dalam kegiatan vaksinasi ini, semua berjalan lancar tanpa ada gejala lain dari efek vaksin. Hal ini diutarakan Ka UPT SMPN 3 Medan Halimah Sibuea kepada awak media.

“Pelaksanaan vaksinasi untuk pendidik dan tenaga pendidik bagi 7 sekolah di gugus kita di SMPN 3 Medan ini berjalan lancar. Walau ada peserta tidak bisa ikut divaksin dengan alasan demam, batuk, sesak nafas, penyakit kronis Seperti hipertensi tinggi, jantung, penderita diabetes dan penyakit lainnya,” ujarnya.

Dia menambahkan, peserta yang hadir dari 7 sekolah sekitar 300 orang dan tak ada pungutan biaya apapun alias gratis.

“Semua yang divaksin diberikan sertifikat. Nantinya jadi bahan acuan kita bila sudah kembali belajar tatap muka,”, terang Halimah.

Kadis Pendidikan Medan Adlan SPd MM didampingi Kasie SMPN Mulyadi berdialog dengan peserta yang baru divaksin. Adlan menyampaikan terimakasih kepada tenaga medis dan tenaga pendidik yang melaksanakan vaksinasi.

“Vaksinasi yang dilakukan secara bertahap dan menyeluruh untuk pendidik dan tenaga kependidikan se Kota Medan ini adalah program Pemerintah Pusat. Wajib kita patuhi dan laksanakan. Vaksinasi adalah cara meningkatkan kekebalan tubuh dari serangan Covid-19 dan bukan berarti kita bebas dari serangan virusnya,” ujar Adlan.

Dia menghimbau agar selalu mengikuti protokol kesehatan, rajin mencuci tangan, memakai masker, mengatur jarak, makanan bernutrisi, berolahraga dan istirahat yang cukup.

“Harapan kita keadaan ini kembali normal sehingga peserta didik dapat kembali sekolah yang mungkin sudah jenuh belajar di rumah dan rindu temannya, gurunya, lingkungan sekolah juga situasi belajarnya,” harapnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.