EDY S. GINTING. MARDINDING (Karo Berneh, Sumut). Bagian Taneh Karo yang menjadi wilayah administrasi Kecamatan Mardinding dan Kecamatan Lau Baleng (Kabupaten Karo) secara tradisional adalah wilayah yang disebut Karo Berneh (Karo Dataran Rendah).
Karo Berneh terkenal dengan keramahan penduduknya sampai ke Ibu Kota bahkan ke Luar Negeri.
Daerah ini juga penghasil berbagai komoditas pertanian di antaranya jagung, padi, dan kelapa sawit. Di sini telah dibangun dua Pabrik Kepala Sawit, dan satu perkebunan sawit milik sebuah perusahaan.
Kegiatan anak-anak muda Desa Mardinding Dusun III (Kecamatan Mardinding) setiap Akhir Pekan selepas kegiatan sehari-hari mereka, banyak diisi dengan olahraga, terutama sepak bola. Sepak bola merupakan olah raga yang sangat disukai oleh para remaja Karo Berneh.
Keberadaan Lapangan Bukit Kadir berada di Dusun III yang tidak jauh dari rumah mereka.
Tapi, selama pandemi ini melanda dunia termasuk Indonesia, sangat berdampak bagi kegiatan olah raga. Dua tahun terakhir ini tidak pernah lagi diadakan turnamen sepak bola di Lapangan Bukit Kadir.
Namun begitu, mereka tidak mau larut dalam arus pandemi. Mereka tetap bersepak bola walau tanpa kostum, dan lapangan yang tidak standard sepak bola. Istilah mereka, gawang kitik (gawang kecil) dengan jumlah pemain yang tidak menentu. Tapi mereka tetap antusias bermain.
Salah seorang pesepak bola Mardinding yang sempat diwawancarai reporter SORA SIRULO Lapangan Bukit Kadir (Aswan Barus) [Sabtu 26/3] menyampaikan harapan kiranya pandemi ini segera berlalu agar turnamen olahraga seperti sepak bola bisa kembali digelar di Karo Berneh.
“Dengan begitu, lapangan kembali dirawat untuk bisa digunakan. Sekarang ini, rumputnya pun sudah tinggi,” tutur pria berpostur tinggi 196 Cm ini kepada reporter SORA SIRULO.
Anak-anak muda ini juga sepakat Malam nanti menonton Live MMA (One Pride TVOne) pada pukul 22.00 WIB antara Hendrik Tarigan (The Monster) lawan Alwin Kincai (Macan Kerinci) di kelas Walter Weight.
Mereka berharap Hendrik Tarigan memenangkan pertandingan nanti malam dengan cepat “Makan Duuu” ucap mereka serentak.