NGGUNTUR PURBA. SIMPANG EMPAT. Jalan besar yang menghubungkan beberapa kecamatan di sekitar Sinabung sangat susah dilalui siang tadi [Sabtu 4/1: sejak 14.00 Wib] karena dilapisi oleh lumpur muntahan letusan Sinabung yang terjadi sejak Pkl. 11.00 Wib siang tadi. Akibatnya, jalan menjadi berkubang dan licin sehingga sulit dilalui oleh kenderaaan roda dua maupun roda empat.
Jarak pandang pada saat itu tidak lebih dari 50 meter. Kenderaan-kenderaan ynag mencoba melintasi jalan licin ini bergerak secara perlahan dan menghidupkan lampu agar cepat terlihat dari arah berlawanan. Bahkan ada yang mehidupkan lampu kelap kelip.
Keadaan seperti ini tentu sangat berbahaya bila sedang melintasi tekongan apalagi bila di bagian kiri atau kanan jalan ada jurang yang dalam.
Pemandangan seperti ini mirip sekali dengan suasana bila tiba-tiba saja terjadi hujan salju di Eropah, Amerika dan Australia sebagaimana sering terlihat di televisi. Bedanya, kalau di negara-negara musim salju itu biasanya langsung datang bala bantuan untuk menggerek kenderaan yang sudah tersungkur atau masuk parit, di Teruh Deleng atau wilayah yang disebut juga Gunung-gunung ini jangan harap ada pemandangan seperti itu.
Perlu disarankan, penduduk yang berada di sekitar Gunung Sinabung yang belum mengungsi agar tetap menggunakan masker pelindung pernafasan karena abu vulkanik maih terus mengghujani daerah ini.