Kolom W. Wisnu Aji: SUMPAH PEMUDA DAN GERAKAN PERUBAHAN

Sumpah pemuda merupakan momentum bergeraknya seluruh kekuatan pemuda untuk bergerak bersama dalam narasi perubahan yang dibingkai dalam ikrar “SUMPAH PEMUDA”. Sebuah ikrar komitmen demi kecintaan untuk negeri yang terhimpun dari rajutan perbedaan.

Momentum sejarah penting berkumpulnya seluruh kepemudaan yang dirajut dalam bingkai perbedaan menjadi penguat semangat para pemuda dalam ikrar kebersamaan untuk negeri.

Komunitas-komunitas organisasi pemuda dari Jong Java, Jong Sumatra, Jong Ambon hingga Jong Celebes berkumpul merangkai perbedaan manjadi penguat gerakan perubahan untuk negeri.

Maka untuk merenungi secara bersama momentum Hari Sumpah Pemuda dijadikan momentum terbaik bagi para pemuda di manapun kalian berada untuk menjadi bagian penting dari arah semangat perubahan yang coba dicita-citakan bersama.

Memaknai itu semua maka momentum Pilkada Demak 2020 merupakan bagian terpenting dari momentum semangat para pemuda Demak untuk bangkit bergerak menghadirkan perubahan di Demak sebagai sebuah keniscayaan.

Dalam momentum tersebut, para pemuda Demak yang terhimpun sebagai pendukung Mugi Hebad telah menjadi pelopor gerakan-gerakan perubahan lewat narasi-narasi yang saling bersahutan lewat media sosial.

Melihat berbagai keprihatinan kondisi Demak yang kian ambyaar akhir-akhir ini, maka generasi muda Demak mengambil peran inisiatif membangkitkan seluruh potensi kerakyatan yang ada di Demak untuk bersama-sama dalam sinergi menangkan perubahan lewat gerilya rakyat menjemput takdir perubahan.

Komitmen anak-anak muda Demak yang biasanya hanya jadi penonton dalam proses peralihan kekuasaan lewat Pilkada, maka lewat momentum Pilkada Demak 2020 mengambil peran-peran inisiatif menyatukan seluruh potensi perbedaan kepentingan politik untuk disinergikan menjadi kekuatan pendobrak perubahan yang kini telah menjadi DENTUMAN BESAR PERUBAHAN.

Gerakan pemuda Demak yang berawal dari letupan-letupan kecil narasi suara keprihatinan menyikapi kondisi Demak yang kian merana, dimana Rakyat Demak terus menjerit, merintih, dan merana efek salah kelola kebijakan selama 5 tahun terakhir.

Letupan-letupan kecil gerakan pemuda Demak dalam mensinergikan seluruh potensi kerakyatan telah menjadi dentuman besar perubahan setelah menemukan figur yang cocok sebagai simbol martir pendobrak perubahan.

Gerakan gerilya rakyat menjemput takdir perubahan telah menjadi kekuatan besar yang didukung seluruh potensi kerakyatan yang ada di Demak setelah melakukan konsolidasi figur lewat sosok Mugi Hebad sebagai simbol martir pendobrak perubahan.

Gerakan pemuda Demak telah menjelma menjadi gerakan perubahan Rakyat Demak demi memenangkan perubahan lewat figur Mugi Hebad.

Figur Mugi Hebad layak mendapat amanah rakyat karena Mugi Hebad merupakan sosok yang sangat nasionalis dengan diperkuat nilai-nilai religiusitas demi mengembalikan marwah Demak sebagai kota wali.

Momentum Hari Sumpah Pemuda dijadikan pemantik semangat gerakan pemuda Demak yang melebur dalam gerakan rakyat demi mendorong perubahan yang dikehendaki seluruh Rakyat Demak.

Mugi Hebad yang merupakan bagian dari pemimpin yang berasal dari rahim rakyat jelata, yang telah merasakan dan memahami derita rakyat sangat layak diperjuangkan demi mendorong perubahan lebih cepat di Demak.

Sosok figur Mugi Hebad yang punya pengalaman mumpuni dengan jiwa kepemimpinan yang tegas diyakini mampu mendorong perubahan Demak di tengah berbagai carut marut jeritan derita rakyat yang memuncak imbas dampak campur aduk efek Corona yang tak kunjung usai.

Maka, ketika gerakan pemuda Demak menghadirkan figur Mugi Hebad sebagai martir pendobrak perubahan. Hal itu merupakan langkah nyata figur Mugi Hebad upaya merangkul rakyat dengan berbagai tawaran solusi perubahan untuk nasib rakyat kecil.

Dengan menggelorakan semangat sumpah pemuda maka kami memanggil seluruh elemen pemuda sekabupaten Demak untuk bangkit bergerak serta berjuang bersama kami menangkan perubahan.

Sudah tidak saatnya lagi menonton perubahan karena saatnya para pemuda bangkit bergerak menjadi bagian dari sejarah perubahan Demak. Karena momentum Pilkada bukanlah ajang piala bergilir kekuasaan untuk trah anak keturunan keluarga dinasti tapi keturunan rakyat jelata pun bisa jadi pemimpin Demak.

Mari teruslah bergerak serta berjuang bersama bukan untuk Mugi Hebad tapi untuk mimpi serta cita anak cucu kita kelak bahwa kekuasaan bisa dipimpin dari rahim rakyat jelata.

Tetaplah semangat bersama kami karena menjadi bagian dari sejarah perubahan itu rasa bangganya tidak mampu diuraikan dengan narasi seindah apapun

Tetaplah bergerak…. Tetaplah berjuang hingga kemenangan dalam genggaman kita bersama.

Selamat Hari Sumpah Pemuda kawan kawan…. Saatnya bergerak untuk perubahan….

Salam perubahan

Salam waras

#SalamDuaJari
#MugiHebadPastiMenang

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.