IMANUEL SITEPU. DELITUA. Apes dialami Syamsul Hilal (21) warga Jl. Eka Rasmi (Kecamatan Medan Johor) ini. Ia dirampok oleh sekelompok pengendara sepeda motor saat melintas di Kanal Delitua sepulang dari membeli chip [Minggu 17/4 sekira Pkl. 02.00 Wib], Para perampok diduga kawanan geng motor. Akibatnya, Syamsul kehilangan sepeda motor Vario BK 5892 ADL miliknya. Selanjutnya dia membuat laporan ke Mapolsek Delitua di hari yang sama [Minggu pagi].Menurut data yang dikumpulkan Sora Sirulo di kepolisian [Senin 8/4], kejadian perampokan bermula saat Syamsul baru pulang dari Jl. Garu III (Medan Amplas) untuk keperluan membeli chip komputer. Karena hendak mencari jalan pintas, agar cepat tiba di rumahnya, akhirnya Syamsul melalui jalan yang berada di pinggiran Kanal.Apesnya, saat Syamsul melintas di jalan itu, yang tak jauh dari sekolah SMA 13. Syamsul sempat berpapasan dengan segerombolan pengendara sepeda motor, hingga akhirnya Syamsul dipaksa berhenti oleh gerompolan sepeda motor itu. Saat itu Syamsul sempat diancam hendak dipukuli bila tak segera turun dari sepeda motornya. Karena merasa tak berdaya, Syamsul pun memilih turun dari sepeda motornya. Sesaat setelah turun, Syamsul kembali diancam pukul kalau tidak lari.Setelah sempat lari meninggalkan para pelaku, Syamsul akhirnya kembali dengan beberapa warga yang sebelumnya ia mintainya tolong. Namun, saat kembalii ke lokasi, para merampas sepeda motornya itu sudah tak lagi berada di tempat. Korban pulang diantarkan warga sekitar. Setelah berembuk dengan keluarga, akhirnya membuat pengaduan ke Polsek Delitua.Kapolsek Delitua Kompol Bakhtiar Marpaung SH MHum yang dikonfirmasi membenarkan kejadian, namun dia membantah pelaku adalah geng motor.“Laporan korban telah diterima. Pelakunya bukan geng motor,” ujarnya. Post navigation3 Ibu Rumah Tangga Curi Buah Sawit Pelaku Curanmor Dicokok Polisi