Tidak ada jabatan yang pantas diperjuangkan dengan menumpahkan darah. Kata Gus Dur, saat ia, dengan santai melenggang turun dari kursi Presiden RI. Gus Dur menahan pendukungnya yang mau […]
Kolom Acha Wahyudi: MENCEBONGKAN CEBONG
Upaya mencebongkan Cebong dan Ahoker yang frustasi dengan mengetik ratusan komen panjang di banyak TS, membuat jariku kriting! Terserah deh mau lo ape, anak cucu lo juga nanti […]
Kolom Muhammad Nurdin: KITA BANGSA YANG LUPA KAPAN TERAKHIR KALI TERTAWA
Tak ada yang seserius kita dalam merespon realitas. Mulai dari hal yang paling sensitif semisal agama. Sampai kepada yang remeh temeh, sebut saja sepak bola. Jangan tanya soal […]
Kolom Ganggas Yusmoro: CEBONG GARIS LUCU
Cebong beberapa hari ini memerankan perannya masing-masing. Ada yang merajuk, ada yang tiba-tiba menjadi ahli hukum sambil membuat analisis yang ujungnya menyesalkan SP3. Ada pula yang harus berperan […]
Kolom Daud Ginting: KAMPRET, CEBONG, DAN RIZIEQ
Kedua kosa kata Kampret dan Cebong kini sedang hits dipergunakan dalam media sosial. Tidak perlu mencari arti kedua kata ini dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia karena maknanya saat […]