Ada yang lain dengan perayaan kemerdekaan tahun ini. Setelah dua tahun diterjang pandemi, kita bisa ceria kembali. Perayaan kemerdekaan di istana dihela lebih meriah. Bendera pusaka diarak dari Monas. Ibu-ibu berkebaya merah berjajar menjaganya.
Tag: Kolom Eko Kuntadhi
Kolom Eko Kuntadhi: OBROLAN SORE DI TIM
Kemarin di TIM saya berjumpa dengan dua orang maestro. Satu Kang Sobary, eseis besar yang tulisannya selalu jadi langganan untuk saya lahap. Ke dua adalah Sutardji Chalzom Bahri. Presiden penyair yang punya slogan ingin membebaskan kata dari beban maknanya.
Kolom Eko Kuntadhi: BONGE, JEJE, BAIM WONG DAN CINTA LAURA
Semua orang heboh di SCBD. Mukanya dari Bonge, Jeje and the gank yang mengokupasi sebuah ruas jalan di Sudirman, Jakarta. Mereka datang dari Jakarta Coret.
Kolom Eko Kuntadhi: FASHION STREET DI SUDIRMAN
Jalan Sudirman, di Jakarta, jadi lebih meriah. Serombongan anak-anak muda. Dengan fashion seru tampil mengekspresikan diri. Mereka adalah anak-anak muda dari Jakarta coret, tepatnya Citayam, Bojong atau Depok. Beramai-ramai nongkrong.
Kolom Eko Kuntadhi: BISNIS KEBENCIAN
Mungkin sekarang AS menjadi salah satu negara paling tidak aman di dunia. Posisinya setara dengan Sudan, Libya, Syuriah bahkan Ukraina. Rakyat AS setiap hari dilanda ketakutan. Orang-orang gila memegang senjata api.
Kolom Eko Kuntadhi: POLITIK MULAI BERMAIN DALAM GADUH TELKOMSEL — Erick Jadi Incaran
Drama kegaduhan investasi Telkomsel ke GOTO berlanjut. Saya baca berita, beberapa fraksi mendorong untuk membentuk Panitia Kerja di Komisi VI untuk mengusut isu investasi Telkomsel di GoTo. Wah ada apa ini?
Kolom Eko Kuntadhi: HORE, GEROMBOLAN HALU DITANGKAP POLISI
Polisi menangkap Abdul Qodir Hasan yang ngaku sebagai khalifah. Abdul Qodir juga pendiri gerombolan Khilafatul Muslimin. Nah, gitu dong. Polisi menangkap Abdul Qodir Hasan sebagai gembong Khilafatul Muslimin.
Kolom Eko Kuntadhi: ABDUL QODIR HASAN BAHAYA LATEN BARU!
Sejak awal kemerdekaan ada dua kelompok ekstrim yang ngebet mau mengganti Pancasila. Kelompok komunis dan gerombolan khilafah. Keduanya dikenal dengan ekstrim kiri dan ekstrim kanan.
Kolom Eko Kuntadhi: TIDAK SEMUA ORANG CELAMITAN — Buat Trimedya
Saya kemarin diskusi dengan Trimedya Panjaitan, politisi PDIP, yang juga tim sukses seorang Capres. Di acara Kompas TV dan ILC yang disiarkan via Youtube. Dia mengkritisi banyaknya bermunculan relawan-relawan pendukung Ganjar Pranowo.
Kolom Eko Kuntadhi: MENJAWAB FRAMING AGUSTINUS YANG MENGADA-ADA
Sebenarnya saya tidak terlalu perduli dengan soal investasi Telkomsel ke GOTO. Kenapa begitu? Karena menurut saya itu kan mekanisme bisnis. Untung-rugi udah diperhitungkan matang-matang. Tapi, ketika masalah ini menyeret-nyeret Jokowi, saya jadi ikut mempelajarinya.