Tuduh Telah Menabrak Keluarganya, Sepeda Motor Ariz Dilarikan 2 Pria

imanuel sitepu 3IMANUEL SITEPU. DELITUA. Pencurian sepeda motor dengan modus tabrak anggota keluarga terus bergentayangan mencari mangsa di wilayah hukum Polsek Delitua. Kali ini yang menjadi korban adalah Ariz Azmil Mazna (15) warga Jl. Karya Wisata,  Perumahan Johor Indah Permai (Medan  Johor). Sepeda motor Vario BK 3392 AFS milik siswa SMA kelas XI rahib dibawa 2 pelaku.

Informasi yang diperoleh saat korban ditemani oleh ayahnya membuat laporan di Polsek Delitua [Jumat 7/10], peristiwa yang dialaminya terjadi beberapa hari sebelumnya [Sabtu 1/10: sekira 17:00 wib]. Saat itu, korban mengaku baru pulang dari sekolah mengendarai Honda Vario BK 3392 AFS. Setibanya di Jl. Karya Wisata, tepatnya di depan minimarket Diamond, laju sepeda motor Ariz tiba-tiba dihadang oleh 2 pria yang salah satunya berbadan kurus berambut ikal.

begal-17
Ariz saat membuat laporan di Mapolsek Delitua.

“Begitu aku berhenti, salah satu pelaku pura-pura berkata, dek, boleh aku nanya? Adikku diserempet orang yang mirip samamu. Saya bukan nuduh, tadi juga ada 3 orang kami tanyai. Kalau misalnya kamu juga bukan pelakunya, ayo kita kerumah saya agar dipertemukan dengan adiku,” sebut korban menirukan ucapan pelaku.

Lanjut kata korban, dirinya yang telah diperdayai lalu dibawa ke Jl. Karya Amal, beberapa ratus meter dari lokasi awal dan meminta korban membonceng pelaku dengan berpura-pura ingin menjenguk adiknya pelaku yang sedang terbaring sakit. Namun korban bukannya dibawa ke tempat yang dimaksud, korban malah disuruh duduk dengan alasan menunggu seseorang.

“Saat itulah pelaku langsung kabur membawa keretaku,” bilangnya.

Sementara Ayah Ariz yang ikut menemani anaknya membuat laporan mengaku kesal atas kinerja Polsek Delitua yang menurutnya lambat dan berbelit.




“Tadi pagi kami datang kemari buat laporan. Terus saya disuruh pulang dulu agar dilakukan cek TKP. Setelah itu kami disuruh kembali ke Polsek untuk membuat laporan. Tapi, hingga sore, laporan kami belum juga selesai. Anakku pun terpaksa enggak sekolah hari ini,” bilang ayah Ariz.

Menanggapi keluhan masyarakat itu, Kapolsek Delitua AKP Wira Prayatna SIK saat dikonfirmasi wartawan membenarkan adanya laporan korban.

“Kita tetap berupaya memberantas para pelaku yang telah meresahkan masyarakat kota Medan ini,” sebutnya.




Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.