Bilang Keretanya Dirampok, Rupanya Dijual

Bikin Laporan Palsu, Hery Ditangkap Polisi

Supir KPUM 23 Sukses Perawani Pacar di Malam Tahun BaruIMANUEL SITEPU. DELI TUA. Gara-gara buat laporan palsu terkait kasus kehilangan kereta, Hery Sugara (32) warga Jl. Pipa Utama, Linkungan 6 Kelurahan Sari Rejo (Medan Polonia) harus meringkuk di sel tahanan Polsek Delitua [Kamis 25/9].


Menurut Kapolsek Delitua Kompol Anggoro Wicaksono SH Sik MH melalui kanit Reskrim Iptu Martualesi Sitepu SH MH, terungkapnya aksi bejat Hery Sugara berawal ketika Hery yang mengaku bernama Deny mendatangi Polsek Delitua [Senin 8/9: sekira 01.00 wib]. Saat mendatangi Polsek Delitua, Hery Sugara mengatakan menjadi korban perampokan pria berkelewang di Jl. Brigjen Zein Hamid, Kedai Durian.

“Modus tersangka Hery yang mengaku bernama Dedy mengatakan kehilangan sebuah kereta miliknya jenis Yamaha Fino warna biru BK 5192 ADB, sebuah STNK, KTP dan uang tunai Rp 450 Ribu karena dirampok 4 pria berkelewang,” kata Kanit.

Begitu mendapat laporan Hery, Unit Reskrim Polsek Delitua langsung merespon perampokan bersenjata tajam yang dilaporkan. Dalam hasil penyelidikan yang dilakukan, terendus kabar kalau kereta Yamaha Fino BK 5192 ADB yang dilaporkan atas nama Deny berada di daerah Karang Sari. Unit Reskrim Polsek Delitua pun bergerak cepat. Hasilnya, kereta tersebut ditemukan di rumah Pak Silaban di daerah Karang Sari.

“Saat kita introgasi Pak Silaban, ia pun mengaku mendapat kereta itu dari Ginting yang digadai seharga Rp 2 juta. Mendapat penjelasan Pak Silaban, Polisi kemudian mencari Ginting. Saat diinterogasi, Ginting pun mengakui menjualkan kereta itu seharga Rp 2 juta. Namun kata Ginting, dari hasil penjualan kereta itu, ia telah menyerahkan Rp 1 juta kepada Hery Sugara selaku pemilik kereta. Mendapat penjelasan Ginting, Polisi langsung membekuk Hery Sugara [Kamis 25/9: Siang].

“Hery Sugara pun mengakui ia sengaja membuat laporan palsu ke Polsek Delitua agar mendapat klaim asuransi dari pihak leasing tempat keretanya dikredit,” sebut Kanit.

Saat diinterogasi lebih jauh, Hery pun mengaku nekat melakukan laporan palsu karena dibujuk oleh seorang survesor WOM Finance bernama Cery agar membuat laporan ke Polsek Delitua.

“Hery Sugara mengaku bernama Deny waktu melapor. Pelapor sengaja berbohong agar dapat kereta baru atau klaim asuransinya berjalan. Kita akan kenakan tersangka dengan pasal laporan palsu,” tuturnya mengakhiri.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.