ADINDA DINDA | HONG KONG | The Society of Publishers in Asia (SOPA), sebuah organisasi nirlaba yang berdedikasi dalam mendorong kualitas jurnalisme, di Asia, mengumumkan telah dibuka pendaftaran untuk SOPA 2024 Awards untuk Penghargaan Jurnalisme Terbaik.
Batas waktu penyerahan pendaftaran karya-karya jurnalistik Pukul 3 sore waktu Hong Kong, Kamis 22 Februari 2024.
The SOPA Awards untuk Penghargaan Jurnalisme Terbaik memberikan pengakuan terhadap jurnalisme dan menetapkan standar regional untuk peliputan profesional yang berkualitas. Pada tahun ke dua ini, SOPA 2024 Awards akan kembali memasukkan kategori “Penghargaan dalam Peliputan Berita Bahasa Indonesia”, yang memberikan pengakuan atas liputan-liputan yang menjadi agenda domestik dalam bidang politik, hukum, hak asasi manusia, ekonomi, lingkungan, sosial, isu perempuan dan anak serta masalah budaya.
Kolaborasi antara Mongabay, BBC Indonesia, dan The Gecko Project, Janji kosong kebun plasma: Kisah masyarakat Indonesia yang terpinggirkan dari demam sawit, meraih penghargaan utama pada SOPA Awards 2023.
Ada beberapa perubahan dalam SOPA Awards 2024. Di antaranya, batas durasi dalam kategori Penghargaan dalam Peliputan Video diperpanjang dari 15 menit menjadi 20 menit. Selain itu, kini, SOPA Award untuk Jurnalis Muda akan memberikan pengakuan terhadap jurnalis berbahasa Inggris maupun berbahasa Mandarin.
“The SOPA Awards merupakan perayaan terhadap kualitas dan profesionalisme jurnalisme di wilayah Asia Pasifik. Penghargaan ini memberikan pengakuan terhadap jurnalisme yang luar biasa dalam seluruh format dan menunjukkan keragaman media dan berbagai liputan di Asia,” kata Ketua Bersama Dewan SOPA, Danielle McGuigan dari Financial Times dan Sunita Rajan dari Bloomberg.
Ketua Bersama Komite Editorial, Yi-Shan Chen, Pemimpin Redaksi Majalah CommonWealth, dan Bill Ridgers, Editor Digital Asia dari The Economist, mengulangi pesan tersebut dan menambahkan, “Sejak tahun 1982, SOPA telah memberikan penghormatan kepada para jurnalis pemberani yang telah menceritakan kisah Asia. Kini, pengakuan ini menjadi lebih penting daripada sebelumnya.
“Penghargaan tahunan memberikan kesempatan kepada media dan publikasi kecil di seluruh wilayah Asia Pasifik untuk menampilkan peliputan mereka tentang masalah-masalah akar rumput lokal serta masalah regional. Pada tahun 2023, The World of Chinese menerima penghargaan tertinggi dengan liputan dalam tentang serangan brutal di Tangshan dan bagaimana hal itu menyoroti perlunya pendidikan tentang persetujuan seksual di Tiongkok.
Sementara itu, Myanmar Now, memenangkan penghargaan atas peliputannya yang tak gentar terhadap mereka yang menentang junta kejam di negara tersebut. The Journalism and Media Studies Centre at The University of Hong Kong, yang dikenal sebagai JMSC, telah menyelenggarakan penghargaan ini sejak tahun 2011.
Ketua Dewan Juri, Dosen Senior Ting Shi, akan bekerja sama dengan panel juri yang terdiri dari para profesional organisasi media paling berpengaruh di wilayah ini, sekolah jurnalisme terkenal, dan pemenang penghargaan sebelumnya.
SOPA Awards 2023 diikuti lebih dari 800 karya jurnalistik dalam bahasa Inggris, bahasa Mandarin dan Bahasa Indonesia, dan lebih dari 100 penghargaan telah diberikan untuk karya jurnalisme yang berkualitas. Dalam waktu terbatas, SOPA menawarkan diskon 40% untuk biaya keanggotaan SOPA serta diskon serupa untuk hingga lima entri penghargaan.
Untuk kode diskon keanggotaan SOPA, silakan ajukan melalui e-mail ke [email protected] selambat-lambatnya pada hari Kamis 8 Februari 2024.Detail tentang penyerahan, persyaratan kelayakan, dan informasi pengajuan dapat ditemukan di www.sopawards.com.
Pengumuman finalis akan dilakukan pada bulan Mei 2024, dan pengumuman pemenang pada bulan Juni 2024. Kategori Penghargaan 2024 Penghargaan untuk Peliputan Isu Perempuan, Penghargaan untuk Inovasi Jurnalistik, Penghargaan untuk Peliputan Audio, Penghargaan untuk Peliputan Video, dan Penghargaan untuk Peliputan Hak Asasi Manusia.
Selanjutnya ada Penghargaan untuk Penulisan Liputan Khusus, Penghargaan untuk Peliputan Teknologi, Penghargaan untuk Desain Majalah, Penghargaan untuk Peliputan Seni dan Budaya, Penghargaan untuk Peliputan Berita Bahasa Indonesia, Penghargaan untuk Peliputan Penjelasan Penghargaan untuk Peliputan Bisnis, dan Penghargaan untuk Infografik.
Juga ada Penghargaan untuk Peliputan Berita Sela (Breaking News), Penghargaan untuk Penulisan Opini, Penghargaan Untuk Peliputan tentang Lingkungan, Penghargaan Karya Fotografi, The Scoop Award, Penghargaan Carlos Tejada Award untuk Peliputan Investigasi SOPA Award untuk Jurnalis Muda, dan SOPA Award untuk Jurnalisme Layanan Publik Tentang SOPA.
The Society of Publishers in Asia (SOPA) adalah organisasi nirlaba berbasis di Hong Kong yang dibentuk pada tahun 1982 untuk memperjuangkan kebebasan pers, mempromosikan kualitas jurnalisme, dan mendukung praktik terbaik bagi para penerbit yang beroperasi di wilayah Asia Pasifik.
Saat ini, SOPA adalah suara bagi industri media dan penerbitan di Asia, yang terus berupaya untuk menegakkan standar dan kebebasan media sambil merayakan serta mendukung jurnalisme dan penerbitan profesional. SOPA Awards untuk Keunggulan Editorial adalah penghargaan unggulan tahunan, yang berfungsi sebagai tolok ukur regional untuk jurnalisme profesional yang berkualitas, dan telah diberikan selama 25 tahun berturut-turut sejak tahun 1999.
