Kolom Ganggas Yusmoro: BENDERA DI BILAH BAMBU

Jika saja bendera itu adalah yang kita perjuangkan dengan darah dan air mata tidak dihargai, tentu kita akan tersinggung. Bendera adalah simbol Kedaulatan Bangsa dan Negara. Namun, ketika di DKI bendera-bendera peserta Asian Games tersebut hanya diikat di bilah bambu, yang dipertaruhkan adalah harkat dan martabat bangsa Indonesia.

Jika itu sebuah kesengajaan, tentu harus dipertanyakan Nasionalisme siapapun yang memasang bendera.

Bagaimana kalau bendera kita juga diperlakukan demikian? Kenapa kita tidak menaruh hormat? Jakarta adalah Etalase dari Negeri ini. Negeri yang konon beradab. Kenapa bendera-bendera tersebut diikat di bilah bambu? Apakah di DKI sudah hilang peradabannya?

Sudah menjadi BIADAB?

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.