Apa prestasi 100 hari Gabener DKI? Ok- Oc? Atau pembenahan Tanah Abang? Atau pembentukan KPK-KPKan? Ya, Ok Oc yang diharapkan bahkan menjadi mimpi siang malam bagi pengusaha kecil ternyata bagaikan petir dimusim kemarau. Ok Oc yang diharapkan bagaikan malaikat, bagaikan peri penolong, ternyata bukannya “nulung”. Eehh.. malah menthung.
Bagaimana tidak? Dengan bunga 13%, tentu bunga tersebut lebih tinggi dari bunga bank konvensional yang katanya riba, yang katanya dosa besar. Neraka … dan tentu saja kebijakan Ok Oc membuat kaing-kaing. Jika begini, Si Gabener terpilih karena seimin dan seiman, karena agama. Lalu, agamanya ditaruh di mana?
Pembenahan Tanah Abang? Apakah dengan menutup jalan umum adalah prestasi? Cah SD saja bisa.
Membuat KPK-KPKan? Apakah prestasi juga? KPK-KPKan yang kerjanya hanya sindir menyindir. Yang ngoceh ngalor ngidul mendiskreditkan Ahok. Yang cuman klontang klantung ketuanya dibayar Rp. 50 juta sebulan. Belum lagi gaji anggota KPK-KPKan yang konon berjumlah 5 orang dengan gaji di kisaran Rp. 40 jutaan per kepala. Kalikan setahun. Lalu kalikan 5 tahun. Apa gak remuk duit warga DKI?
Anu, Mas. Yang penting keberpihakan. Bagus, kan?
Bagus. Bagus. Bagus.