Berita hari ini dikabarkan Maruarar Sirait (Ara) keluar dari PDI Perjuangan. Dia telah mengembalikan KTA nya kepada DPP PDI Perjuangan yang diterima oleh Wasekjen (Utut Adianto). Alasan Ara putra dari salah seorang pendiri PDI Bapak Sabam Sirait ini keluar dari Banteng Moncong Putih ingin ikut langkah Jokowi.
Sikap politik Ara ini sangat gentlemen.
Dia mau datang ke DPP dan kembalikan kartu tanda anggotanya sebagai kader Banteng. Bukan seperti yang lainnya langsung dukung salah satu Capres tanpa ada kabar berita kepada induk organisasinya sendiri.
Hari ini kami pisah jalan juang. Sejak tahun 1982 saya jadi anggota PDI, saya akan tetap setia sampai akhir di PDI Perjuangan pimpinan Ketua Umum Megawati Soekarno Putri. Saya tetap tegak lurus dengan keputusan Ibu Mega berjuang dengan kerja keras turun ke akar rumput untuk memenangkan GANJAR – MAHFUD jadi Presiden – Wakil Presiden RI 2024 – 2029.
Sejak hari ini kami beda pilihan Capres dan Cawapres, namun kami tetap bersahabat.
Keterangan foto cover:
Saya Taufan Agung Ginting bersama Maruarar Sirait pada acara peresmian gedung baru sekretariat DPP PDI Perjuangan Jl. Diponegoro 58 Menteng Jakarta Pusat, pada tgl 1 Juni 2015