Oleh ELISABETH BARUS (Medan)
Memang harga cabe merah keriting sedang membaik selama 2 pekan terakhir ini. Akhir Pekan lalu harganya di Pasar Induk Lau Cih (Medan) naik dari Rp. 32 ribu/ kg (Jumat) ke Rp. 37 ribu/ kg (Sabtu). Tapi, tak seorang pun mengira kalau kemarin (Senin) harganya tiba-tiba melambung menjadi Rp. 50 ribu/ kg.
Lalu, Pagi tadi [Selasa 15/8], harganya terhempas ke Rp. 35 ribu/ kg.
Harga tadi pagi itu memang banyak selisihnya dengan harga kemarin. Tapi, dilihat dari dinamika harga cabe merah keriting 2 pekan terakhir, bisa kita katakan sebagai harga wajar. Lagipula, masih sangat menguntungkan para petaninya bila diperhitungkan biaya yang mereka keluarkan selama menanam, merawat, memanennya dan membawanya ke pasar.
Kerugian bisa dialami oleh pedagang akhir dan pedagang Pasar Induk yang membeli barangnya ke salah satu pasar sentra cabe merah.
Sebagaimana dilaporkan oleh rekan kami Natanael A. Milala dari SiruloTV Pagi tadi, harga cabe merah keriting di Pasar Roga (Berastagi) masih melonjak lagi hingga Rp. 52 ribu/ kg pada Siang hari kemarin. Tapi, pada Sore harinya turun drastis ke Rp. 45 ribu/ kg.
Kami harap pembaca jangan terganggu konsentrasinya dulu mengapa bisa harga cabe merah keriting lebih tinggi di Pasar Roga (Berastagi) dibanding harganya dengan Pasar Induk Lau Cih (Medan). Itu sudah sering kita bahas dan kapan-kapan kita bahas lagi secara terpisah.
Sementara ini kita fokus mempertanyakan bagaimana terjadinya penurunan harga yang melorot dari Rp. 50 ribu/ kg (Senin) ke Rp. 35 ribu/ kg (Selasa) di Pasar Induk Lau Cih (Medan). Naik turunnya harga cabe merah keriting di Pasar Roga (Berastagi) kemarin dapat membawa kita kepada jawaban atas pertanyaan itu.
Transaksi jual beli cabe merah keriting kemarin Siang di Pasar Roga (Berastagi) masih dilingkupi oleh bayang-bayang harganya yang melambung kemarin. Takut kehabisan barang, para pedagang antara (verkoper maupun perturun malam) berani membeli barang dengan harga mahal.
Sementara para petani cabe merah keriting yang mengetahui harganya yang tinggi sekali kemarin, buru-buru memanen cabe Pagi tadi dan menjualnya ke pasar. Singkat cerita, membanjirlah cabe merah keriting dari mana-mana ke pasar-pasar sentra cabe merah keriting.
Itulah penyebab turunnya harga cabe merah keriting di Pasar Roga (Berastagi) kemarin Sore.
Sementara itu, kunjungan pembeli ke Pasar Induk Lau Cih (Medan) dari Malam kemarin hingga Pagi tadi sangat sepi. Penyebab utamanya adalah cuaca yang kurang mengenakkan para calon pembeli untuk berbelanja.
Ketimbang kembali masuk gudang, maka barang yang sudah sempat dibeli mahal pun diturunkan harganya sehingga pada Pagi hari tadi kami mencatat harga cabe merah keriting Rp. 35 ribu/ kg.
Di situlah letak jawabannya mengapa pedagang bisa rugi dalam peristiwa ini sementara petani sama sekali tidak rugi kecuali untungnya berkurang.