MENGAPA HARGA CABE MERAH DAN TOMAT TURUN SEDANGKAN SEMUA CABE RAWIT MELANGIT?

Memang ada penurunan harga cabe merah keriting dan cabe hijau serta tomat Pagi tadi [Rabu 13/3] di Pasar Induk Lau Cih (Medan). Namun, harga cabe merah keriting masih terbilang tinggi (Rp. 73 ribu/ kg), cabe hijau Rp 35 ribu/ kg, dan tomat ukuran super Rp 12 ribu/ kg.

Harga semua jenis cabe rawit malahan semakin melambung.

Cabe rawit halus Rp 70 ribu/ kg, cabe rawit kasar Rp 60 ribu/ kg, cabe rawit jengki Rp 60 ribu/ kg, dan cabe rawit caplak Rp 70 ribu/ kg. Selisih kenaikan harganya dibandingkan dua hari lalu adalah sekitar Rp. 30 ribu/ kg.

Bagaimana kita mencermati situasi harga cabe dan tomat ini?

Menurut penelusuran kami, aliran barang dari berbagai sentra cabe belum normal karena liburan panjang ini. Menurut perhitungan kami, kemungkinan Senin Pekan depan ketersediaan barang kembali normal. Hingga Akhir Pekan ini, kami memperhitungkan akan masih belum normal.

Sekolah-sekolah swasta di Medan masih libur hingga Jumat besok, sementara sekolah-sekolah negeri liburnya selama minggu. Liburan anak sekolah ini berpengaruh juga. Selain itu, awal Bulan Puasa menyebabkan petani di Takengon dan Blankejeren (NAD Aceh) belum turun  ke ladang. Sebagian besar cabe rawit yang memasuki Pasar Induk Lau Cih (Medan) selama ini berasal dari sana.

Kemarin dulu, ketika harga cabe merah keriting Rp 80 ribu/ kg, memang penyebab utama naiknya harga semua jenis cabe adalah karena sedikitnya barang yang masuk ke pasar. Kemarin, cabe merah keriting sudah mulai meningkat jumlahnya memasuki pasar, terutama dari Liang Melas Gugung. Tapi, begitupun, pasokan bartang belum maksimal.

Sementara pasokan cabe dari Takengon dan Blangkejeren (NAD Aceh) tidak ada sama sekali. Selain pemasok utama berbagai jenis cabe rawit, Takengon dan Blangkejeren juga memasok cabe merah keriting.

Karena itu, meskipun sudah ada aliran barang dari Liang Melas Gugung, cabe merah keriting masih kekurangan barang di Pasar Induk Lau Cih (Medan). Meskipun selisih penurunan harganya lumayan banyak, harga cabe merah keriting masih sangat mahal bagi konsumen.

Tomat sepertinya sudah mulai meningkat jumlah barangnya yang memasuki Pasar Induk Lau Cih (Medan) sehingga terjadi penurunan harga. Namun begitu, seperti halnya harga cabe merah keriting, harga tomat masih sangat tinggi bagi konsumen.

Penyebab utamanya adalah karena para pemasok tomat (Perturun Malam) lebih memilih mengambil libur dari pada belanja barang ke pasar-pasar Dataran Tinggi Karo dan, mengetahui hal itu, para petani Karo juga menunda diri memanen tomatnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.