IMANUEL SITEPU. DELITUA. Aksi teror terhadap awak media kembali terjadi. Kali ini, yang menjadi sasaran adalah kediaman wartawan Sumut Berita, Jefri Haryuda Manik (28) di Jl. Jaya Tani Gg. Anggrek 1, Lingkungan 2, Kelurahan Kwala Bekala (Medan Johor). Rumah yang sekaligus dijadikan tempat usaha doorsmeer ini dilempar dengan bom molotof oleh orang tak dikenal (OTK) sebanyak dua kali [Sabtu 22/8: sekira 03.00 wib dinihari].
Cerita korban kepada Sora Sirulo, malam itu, Jefri mengaku sedang tertidur lelap bersama keluarganya. Tiba-tiba terusik setelah beberapa tetangganya berteriak api… api …. Mendengar teriakan, Jefri langsung tersontak bangun. Begitu keluar rumah, dia mendapati dua titik api yang telah menjulang tinggi membakar terpal tenda tempat usaha doorsmeer, yang berada persis di depan rumahnya. Dibantu warga sekitar, Jefri langsung berupaya memadamkan api.
“Untung saja warga melihatnya. Mereka langsung membantu saya memadamkan api. Kalau tidak, seluruh rumahku pasti sudah habis terbakar. Begitu api berhasil dipadamkan, aku lihat ada dua bom molotof tergeletak dilantai rumahku,” kata Jefri.
Saat diwawancarai lebih jauh siapa sebenarnya pelaku yang telah melemparkan bom molotof, kerumahnya, Jefri mengaku belum mengetahui pasti. Sepengetahuanya, ia tidak memiliki musuh dan terlibat pertikaian dengan siapapun. Namun, Jefri mengatakan telah membuat laporan ke Polsek Delitua sesuai dengan STPL/457/VII/2015/SPKT/Sekta Delta.
“Saya juga tidak tau pelakunya. Saya sudah membuat laporan. Saya serahkan Polisi yang menyelidikinya. Menurut saya, pelakunya itu pengecut. Kalau memang berani, jumpai saya langsung, jangan main teror,” cetus Jefri.
Terpisah, Pimpinan Umun/ Pimpinan Redaksi Sumut Berita, Jufry Simalango SH ketika dikomfirmasi oleh Sora Sirulo membenarkan rumah salah seorang anggotanya dilempar bom molotof oleh orang tak dikenal. Saat diwawancarai, dengan ucapan nada tinggi, pria berambut gondrong ini pun mengecam keras tindakan orang yang tidak bertanggungjawab itu.
“Tadi saya sudah arahkan korban untuk membuat laporan ke Polisi. Saya yakin dan percaya, Polsek Delitua akan mampu mengungkapnya,” katanya.