Liputan ELISABETH BARUS dari Karo Hilir
Anggrek merpati banyak tumbuh di pohon-pohon di seputar kebun kami di Bingkawan (Kecamatan Sibolangit, Kabupaten Deliserdang). Tidak jauh dari Pancurbatu maupun Sembahe. Anggrek jenis ini termasuk anggrek yang gampang tumbuh di pohon-pohon kayu yang menjadi inangnya.
Bentuk petal bunganya mirip merpati yang sedang terbang.
Warnanya putih. Aromanya wangi seperti melati. Namun, sayangnya, bunganya tidak bertahan lama mekar. Hanya mekar selama semalaman saja. Suku Karo menyebut bunga anggrek ini dengan nama Bunga Rinte.
Menurut Wikipedia, Anggrek merpati (Dendrobium crumenatum) (Dendrobium crumenatum) merupakan anggrek yang cukup populer. Anggrek ini memiliki habitat hidup yang luas. Mulai dari Indonesia, Singapura, Thailand, hingga ke Filipina dan Papua, sehingga mudah ditemui bahkan pada cabang-cabang pohon di pinggir jalan sekalipun.
Anggrek ini juga dapat bertahan hidup hampir di mana pun, baik itu daerah dataran tinggi maupun dataran rendah.