TB adalah salah satu penyakit paling mematikan di dunia, membunuh sekitar 4.300 orang per hari, kebanyakan mereka yang hidup dalam garis kemiskinan.
JUARA R. GINTING | LONDON | Wellcome dan Bill & Melinda Gates Foundation mengumumkan [Rabu 28/6] pendanaan untuk memajukan kandidat vaksin tuberkulosis (TB), M72/AS01E (M72), melalui uji klinis Tahap III. Jika terbukti efektif, M72 berpotensi menjadi vaksin baru pertama yang membantu mencegah TB paru, salah satu bentuk TB aktif, dalam lebih dari 100 tahun.
Tahun 2021, diperkirakan 10,6 juta orang menderita TB dan 1,6 juta meninggal—sekitar 4.300 orang per hari.
Penyakit ini terutama menyerang orang-orang di negara berpenghasilan rendah dan menengah. Mereka yang berisiko paling tinggi sering kali hidup dalam kemiskinan dengan kondisi hidup dan kerja yang buruk serta kekurangan gizi. Hingga seperempat populasi dunia diperkirakan memiliki TB laten, suatu kondisi ketika seseorang terinfeksi bakteri penyebab TB, tetapi tidak memiliki gejala apa pun dan berisiko berkembang menjadi penyakit TB aktif.
Meskipun dapat disembuhkan, TB tetap menjadi salah satu penyebab utama kematian di Afrika Selatan.
“Di daerah tempat saya tinggal dan bekerja, lebih dari separuh orang pernah atau berpotensi mengidap TB pada suatu titik dalam hidup mereka. Konsekuensinya sangat parah, baik untuk diri sendiri maupun masyarakat sekitar. M72 memberi kita harapan baru untuk masa depan bebas TB,” kata Nomathamsanqa Majozi, Kepala Keterlibatan Publik di Africa Health Research Institute.
Untuk mendukung uji klinis M72 Fase III, yang akan memakan biaya sekitar US$550 juta, Wellcome menyediakan dana hingga US$150 juta dan Gates Foundation akan mendanai sisanya, yaitu sekitar US$400 juta.
TB masih menjadi salah satu penyakit menular paling mematikan di dunia. Menurut Julia Gillard, Ketua Board of Governors di Wellcome, pengembangan vaksin yang terjangkau serta dapat diakses untuk orang dewasa dan remaja akan mengubah permainan dalam melawan TB.
“Filantropi dapat menjadi katalis untuk mendorong kemajuan, seperti yang ditunjukkan oleh pendanaan vaksin M72 ini sebagai metode baru yang potensial dalam mencegah peningkatan penyakit menular untuk melindungi mereka yang paling terdampak,” ujarnya.
Selanjutnya dia memaparkan, kemajuan berkelanjutan melawan TB dan ancaman penyakit yang lebih luas akan dipengaruhi oleh kolaborasi global, dukungan finansial, dan keputusan politik. Melalui kerja sama dengan komunitas dan peneliti di negara-negara dengan beban penyakit yang tinggi, kita bisa selangkah lebih dekat untuk memberantas TB yang mengancam kesehatan masyarakat.
Satu-satunya vaksin TB yang digunakan saat ini, Bacille Calmette-Guérin (BCG), pertama kali diberikan kepada masyarakat pada tahun 1921. Vaksin ini membantu melindungi bayi dan anak kecil terhadap bentuk TB sistemik yang parah, tetapi hanya menawarkan perlindungan terbatas bagi TB paru di kalangan remaja dan orang dewasa.
Dengan kasus TB dan kematian yang meningkat, kebutuhan akan alat baru menjadi sangat mendesak.
“Investasi yang lebih besar dalam vaksin TB yang aman dan efektif serta rangkaian diagnostik dan pengobatan baru dapat mengubah perawatan TB bagi jutaan orang, menyelamatkan nyawa, dan menurunkan beban penyakit yang merusak dan mahal ini,” Bill Gates, Co-chair Bill & Melinda Gates Foundation.
Selama 25 tahun, vaksin dengan setidaknya 50% efikasi dapat mencegah hingga 76 juta kasus TB baru dan 8,5 juta kematian, mencegah kebutuhan 42 juta pengobatan antibiotik, dan mencegah biaya rumah tangga besar yang berkaitan dengan TB sebesar US$41,5 miliar, terutama untuk orang termiskin dan paling rentan di dunia, menurut World Health Organization (WHO).*
Uji klinis Fase III untuk menilai efikasi kandidat vaksin dalam mencegah perkembangan infeksi TB laten menjadi TB paru akan disponsori oleh Bill & Melinda Gates Medical Research Institute (Gates MRI), organisasi nirlaba dan anak perusahaan dari Gates Foundation yang didedikasikan untuk pengembangan dan penggunaan efektif dari intervensi biomedis baru untuk mengatasi masalah kesehatan global yang substansial.
Dilakukan dalam kerja sama dengan konsorsium internasional penyelidik klinis TB, uji coba ini akan mendaftarkan sekitar 26.000 orang, termasuk orang yang hidup dengan HIV dan tanpa infeksi TB, di lebih dari 50 lokasi uji coba di Afrika dan Asia Tenggara. Detail tambahan mengenai desain uji coba dan peserta akan diumumkan oleh Gates MRI dalam beberapa bulan mendatang. Gates MRI adalah pemegang lisensi M72 di negara berpenghasilan rendah dan menengah dengan beban TB tinggi.
Kandidat vaksin M72, salah satu kandidat vaksin 17 TB yang saat ini sedang dalam proses pengembangan, telah dikembangkan sejak awal 2000-an. Vaksin ini dikembangkan oleh GSK hingga fase proof-of-concept (Fase IIb), bermitra dengan Aeras dan International AIDS Vaccine Initiative (IAVI), dan didanai sebagian oleh Gates Foundation. Dalam uji coba Fase IIb, M72 menunjukkan sekitar 50% efikasi dalam mengurangi TB paru pada orang dewasa dengan infeksi TB laten—hasil yang belum pernah terjadi sebelumnya dalam penelitian vaksin TB selama beberapa dekade.
Direktur Jenderal WHO Dr. Tedros Adhanom Ghebreyesus mengatakan dukungan Gates Foundation dan Wellcome untuk mengembangkan vaksin TB baru, dan peluang pertemuan tingkat tinggi PBB tentang TB pada September, menunjukkan bahwa dunia dapat mengubah gelombang krisis TB melalui tindakan politik dan finansial yang berkelanjutan.
“Krisis tuberkulosis menuntut vaksin baru untuk mengurangi penularan penyakit dan kematian yang dapat dihindari, terutama menyasar orang dewasa dan remaja yang membawa setidaknya 90% beban epidemi TB.
“WHO menyambut baik komitmen dari Bill & Melinda Gates Foundation dan Wellcome untuk memajukan pengembangan kandidat vaksin ini, dan WHO akan terus mendukung pengembangan vaksin dan akses lebih luas melalui TB Vaccine Accelerator Council,” ujar Dr. Tedros.
* Untuk informasi lebih lanjut tentang proposisi nilai bagi vaksin tuberkulosis baru, lihat WHO-commissioned“Kasus Investasi untuk Vaksin Tuberkulosis Baru.”