SALSALINA KARO | MARDINDING (Karo Berneh) | Sejumlah warga mewakili Masyarakat Desa Mardinding (Kecamatan Mardinding, Kabupaten Karo) (Karo Berneh) Akhir Pekan lalu [Sabtu 22/7: Pkl. 14.00 WIB] mengadakan audiensi ke Kantor desa mereka.
Audiensi itu mempertanyakan keberadaan Pabrik Kelapa Sawit (PKS) Indomas Mitra Tehnik.
Warga diterima oleh Kepala Desa Mardinding (Syahputra Kembaren AMPar), Bhabinkamtibmas (Aiptu S.F. Sidabutar), Ketua Badan Perwakilan Desa (BPD) beserta anggota dan para perangkat desa.
Turut hadir dalam augiensi itu beberapa tokoh masyarakat, tokoh adat, tokoh agama, dan tokoh pemuda.
Perwakilan Masyarakat Desa Mardinding memaparkan berbagai dampak negatip terutama kerusakan lingkungan dan jalan desa akibat kegiatan PKS Indomas Mitra Tehnik di desa mereka. Lalu, mereka mempertanyakan Pemerintahan Desa apa kontribusi PKS tersebut terhadap desa mereka.
“Adakah desa kita menerima CSR PKS ini?” kata juru bicara warga yang diarahkan kepada Kepala Desa Mardinsing (Syahputra Kembaren).
Pemdes Mardingding bersedia memfasilitasi dengan mengundang pihak PKS untuk membicarakannya. Syahputra Kembaren berjanji akan menginformasikannya kepada masyarakat melalui Badan Perwakilan Desa (BPD).
Sementara Bhabinkamtibmas menghimbau perwakilan masyarakat untuk tetap menjaga situasi yang kondusif dan selalu berkomunikasi dengan Bhabinkamtibmas apabila ada hal-hal yang dapat menggangu situasi Kamtibmas.
Pertemuan itu selesai pada Pukul 15.15 Wib, berlangsung dalam keadaan aman dan kondusif.
Menurut Kepala Desa Mardinding (Syahputra Kembaren) kepada SORA SIRULO, ada untung ruginya keberadaan PKS yang bersangkutan terhadap desa maupun warganya. PKS ini membeli bahannya buah kelapa sawit dari para petani sawit setempat.
“Dengan begitu warga setempat, khususnya para petani sawit, terbantu memudahkan penjualan buah sawit mereka,” ujar Putra Samperaya yang pernah bekerja selama 5 tahun di kapal pesiar internasional ini.
Akan tetapi, katanya pula menimpali dirinya sendiri, warga desa juga mengalami banyak kerugian. Sebagaimana dituturkan oleh warga dalam audiensi itu, Sembiring Kembaren mergana ini memaparkan keadaan jalan desa yang rusak akibat dilalui kendaraan-kendaraan berat milik PKS.
“Mereka hanya menimbun jalan desa yang dibangun oleh pemerintah itu.,” ujarnya.
Kepala Desa ini juga menuturkan pencemaran aliran sungai yang dipakai untuk mencuci.
“Itulah antara lain keluhan warga yang mewakili Masyarakat Desa Mardinding atas keberadaan PKS Indomas Mitra Tehnik,” tukas Syahputra Kembaren yang berjanji memanggil pihak PKS tersebut dan memaparkan kepada mereka kerugian masyarakat.